Pseudo Code adalah urutan baris algoritma seperti kode
pemrograman dan tidak memiliki sintak yang baku. Dalam kata lain bahasa
algorimik (sering juga di sebut pseudo-code) adalah sebuah bahasa penengah
antara manusia dan komputer, sebenarnya komputer tidak dapat langsung
mengeksekusinya. Bahasa algoritmik dibuat untuk memudahkan algoritma dengan
bahasa manusia diubah menjadi bahasa pemrograman apa pun yang dimengerti oleh
komputer. Pseudo Code lebih umum digunakan oleh programmer yang berpengalaman.
Akan tetapi, flowchart lebih mudah dimengerti oleh programmer pemula, pseudo
code sangat mudah diimplementasikan ke dalam kode program dibandingkan dengan
flowchart. Kita bisa bebas menulis pseudo code selama itu mudah dimengerti bagi
orang lain. Tetapi disarankan untuk menggunakan keyword yang umum digunakan
seperti : if, then, else, while, do, repeat, for, dan lainnya. Dan ikuti gaya
penulisan pemrograman seperti Pascal, C++, dll. Perhatikan kode dibawah ini :
Mulai
Masukkan sebuah angka
Masukkan sebuah angka dan tampilkan
Ambil angka yang sebelumnya dan tampilkan
Selesai
Walaupun pseudo code diatas masih bisa dimengerti tetapi ada
beberapa statemen yang ambigu. Dari baris kedua, kita tidak tahu kemana angka
tersebut disimpan dan kita juga tidak tahu angka yang mana yang dimaksud untuk
“angka yang sebelumnya”. Apakah angka yang pertama atau yang kedua. Pseudo Code
diatas dapat dimodifikasi menjadi seperti berikut :
Start
Masukkan A
Masukkan B, Tampilkan B
Tampilkan A
End
Pseudo Code diatas lebih baik dibandingkan sebelumnya. Kita
bisa dengan jelas melihat dimana angka disimpan dan angka yang mana yang
ditampilkan. Sekarang kita akan mengubah flowchart pada gambar 1.2
Start
Masukkan A dan B
C = A + B
Tampilkan C
End
2 Comments
Nice info :D
Replyhttp://nongkrongsite.blogspot.co.id/
Good
ReplyPosting Komentar